Jakarta, Aktual.co — Mantan anggota Komisi VII dari fraksi partai Golkar DPR RI, Bobby Adhityo Rizaldi mengaku setuju dengan rekomendasi yang dikeluarkan tim reformasi tata kelola migas (RTKM) untuk mengalihkan bahan bakar minyak (BBM) jenis RON 88 atau premium yang disubsidi ke RON 92.
“Saya setuju bahwa RON 88 (Premium) diganti menjadi RON 92 (Pertamax) sebagai jenis BBM yang disubsidi, ya karena secara kualitas memang lebih baik,” kata Bobby, di Jakarta, Kamis (25/12).
Menurut dia, dahulu kenapa ada dua jenis, karena diperlukan pembeda jenis untuk BBM subsidi dan Non-Subsidi. Sebab, bila tidak ada pembedanya, sambung dia, seperti warna atau oktan, tetap diperlukan sebuah ‘media’ agar dalam distribusi BBM subsidi, tidak dijual sebagai BBM non-Subsidi.
“Itu yang sepertinya belum selesai dikaji oleh RKTM. Dan ini harus mengganti Perpres 15/2012, dimana SBY menjelaskan rinci bahwa BBM subsidi adalah RON 88,” tandas Bobby yang terpilih kembali sebagai anggota dewan 2004-2019.
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang
Andy Abdul Hamid
