Semarang, aktual.com – Ajang kejuaraan nasional (kerjunas) cabang olahraga Tenis Lapangan “Tugu Muda Cup 2025” untuk kategori usia junior bakal digelar di Kota Semarang, berlangsung sejak 13-18 Oktober 2025. Kali ini, Pengurus Provinsi Persatuan Tenis Lapangan ( PELTI) Jateng kembali menghidupkan event legendaris sejak tahun 1987 yang banyak menelurkan atlet berprestasi kancah nasional dan internasinal seperti Yayuk Basuki, Wyne Prakusya, Angelica Widjaja, Christopher Rungkat, hingga Aldila Sutjiadi, dan Jenice Tjen.
Event kejurnas yang sudah menjadi kalender pengurus pusat PELTI bakal diikuti kurang lebih 400 an peserta dari usia kelompok usia (KU)-8, KU-10, KU-12, KU-14, KU-16 dan KU-18 dengan diikuti oleh pemain seluruh Indonesia. Veneu pertandingan yang digunakan adalah GOR Tri Lomba Juang, lapangan Tenis Unimus, lapangan Tenis Unnes, dan lapangan Tenis Jatidiri.
Ketua Panitia Profesor Masrukhi mengatakan tujuan daripada penyelenggaraan Kejurnas Tenis Lapangan Yunior “Piala Tugu Muda
Cup 2025”, dimaksudkan sebagai upaya menghidupkan kembali turnamen legendaris yang telah menjadi ikon Kota Semarang sejak tahun 1987. “Kegiatan ini menjadi sarana pembinaan berjenjang bagi atlet muda, wadah pencarian bakat potensial, sekaligus ajang silaturahmi antar pecinta tenis di Indonesia,” ucap Prof Masrukhi, yang juga merupakan Rektor Universitas Muhammadiyah Semarang, saat pers konpres di GKB 3 lantai 9 Unimus, Selasa (07/10/2025).
Prof. Dr. Masrukhi mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Pengurus Pusat Pelti, Haji Nurdin Halid, Sekda Jawa Tengah Sumarno, KONI Jawa Tengah.Selain itu, tak kalah penting dukungan pihak sponsorship perbannkan, yaitu Bank Mandiri Kanwil Jawa Tengah, Bank BSI, BRI, BPD Jateng maupun pihak swasta Dunlop Sports Indonesia, PT Sidomuncul, Yonex, toko sport Sadana, CV Satria Safira Beton, Samarinda Art Studio, PT Tri Hasta Sejahtera, Yumos Garage, CV Piramida Kreasi Mandiri dan pihak-pihak lain.
Dirinya juga menggandeng beberapa pimpinan maupun pejabat daerah, Unsur Forkominda Provinsi Jawa Tengah meliputi Wali Kota, Ketua DPRD, serta beberapa Rektor Universitas di Kota Semarang : Universitas Muhammadiyah, Universitas Diponegoro, Universitas PGRI, Universitas Semarang, Universitas Negeri Semarang.
Sementara, Ketua Pengrov PELTI Jateng Samarinda menambahkan event kejurnas yang digagas pengurus Pelti tersebut semestinya dijadwalkan setiap dua tahun sekali yang tuan rumah pasti di Kota Semarang. Namun, belakangan vakum beberapa tahun terakhir, akibat status bencana nasional virus covid-19 dan beberapa dukungan pihak-pihak terkait masih minim.
“Baru kemarin tahun 2023 diadakan oleh Pengurus Cabang Pelti Kota Semarang. Animonya audien, baik orang tua, pengamat olahraga tenis lapangan, dan club-club sangat besar. Kejurnas Tugu Muda Cup Junior ini dielu-elukan oleh pencinta tenis lapangan,” ujar Samarinda.
Diharapkan mampu meningkatkan citra Kota Semarang sebagai tempat didirikanya PELTI pada tahun 1936, serta memperkuat kontribusi Jateng dalam memajukan prestasi tenis Indonesia.
Oleh karena itu, dirinya menggadakan event prestasi tenis junior tersebut untuk melahirkan atlet-atlet ke kancah nasional. Disamping itu, event tersebut menjadi barometer event-event berskala nasional.
Hingga hari ini, tercatat jumlah peserta yang telah resmi mendaftarkan sebanyak 284 pemain dari berbagai kelompok umur. Panitia pun masih membuka pendaftaran sampai tanggal 10 Oktober 2025 melalui registrasi link : https://bit.ly/TUGUMUDACUP2025.
Artikel ini ditulis oleh:
Rizky Zulkarnain















