Jakarta, Aktual.co —Terkait dengan musibah pesawat Air Asia yang raib, maupun sejumlah lain, para pengurus dan aktifis Aliansi Jurnalis Independen – AJI menghimbau para jurnalis dan semua media massa di Indonesia, agar senantiasa menjunjung tinggi kode etik profesi.
Berikut himbauan yang disampaikan oleh Willy Pramudya, sebagaimana tertulis di bawah ini:
Kepada kawan-kawan media Yth.
Masyarakat pasti akan sangat berharap bahwa hasil peliputan Anda sebagai jurnalis atas musibah pesawat Air Asia kali ini –juga musibah apa pun lainnya– adalah hasil peliputan yang profesional, beretika dan independen.
Mungkin kita bisa membuka sejenak bagaimana para jurnalis Stasiun TV NHK juga stasiun lain saat mereka meliput tsunami di Jepang beberapa tahun silam.
Tak ada hasil peliputan yang mengeksploitasi korban dan keluarganya. Tak setetes pun darah, mayat, luka-luka dan air mata ditonjolkan.
Mereka juga tidak mengajukan pertanyaan “Bagaimana perasaan Anda atas musibah/kehilangan ini….” atau “Anda mimpi apa….” atau Apa firasat Anda….”.
Mari berpegang saja pada kode etik jurnalistik dan kewajiban paling dasar dalam meliput. Jangan takut menjadi jurnalis yang beretika dan independen.
Media Anda akan lebih dipercaya publik karena memberikan informasi akurat, penting, lengkap, obyektif, mendidik dan berperspektif kemanusiaan.
Secara bisnis juga akan lebih baik meski tak sederhana soalnya. Tapi yang jelas kepercayaan masyarakat akan meningkat dan Anda mendapatkan tempat terhormat.
Sesiang ini sudah banyak berita yang menjatuhkan martabat pers karena pemberitaannya tidak profesional, melanggar etika, menghina akal sehat serta melukai perasan publik.
Cukup sudah. Tak perlu tertarik untuk mengembangkan jontorisme. Kembali saja ke sepuluh elemen jurnalisme.
Selamat meliput dengan penuh semangat dan empati.
Wass.
Selanjutnya, juga ada pesan dari Ezki Suyanto sebagai berikut:
“Wawancara dan kejar pemegang otoritas bukan keluarga penumpang yang sedang panik,gelisah dan sedih,kayak robot aja kalian,gak punya hati!!”
Artikel ini ditulis oleh: