Jakarta, Aktual.com — Instruksi DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan No. 1335/IN/DPP/III/2016, dikeluarkan agar para kader tidak mengeluarkan pernyataan yang menimbulkan polarisasi.
“Karena proses pilkada masih sangat pagi, proses masih panjang,” ujar Ketua DPP PDIP, Andreas Hugo Pareira, usai diskusi di bilangan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (12/3).
Apabila ada kader yang memberikan komentar berlebihan, imbuh dosen Universitas Parahyangan itu, maka akan berdampak buruk dan merugikan masyarakat Ibukota.
Karenanya, PDIP memberikan kesempatan kepada Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan kadernya yang juga Wagub Djarot Saiful Hidayat untuk melaksanakan tugasnya sampai demisioner.
“Dan ini akan berimbas dan menguntungkan masyarakat,” jelas Andreas.
Artikel ini ditulis oleh:
Arbie Marwan