Denpasar, Aktual.com — Kuasa hukum Agus Tay Hamba May, Hotman Paris Hutapea mempertanyakan keberadaan ceceran darah ENG, kala dibunuh ibu angkatnya sendiri, Margriet Christina Megawe pada 16 Mei 2015.

Menurut dia, keberadaan darah ENG itu masih menjadi pertanyaan besar baginya. Sebabnya, Agus bercerita kepadanya, bahwa pria asal Sumba Nusa Tenggara Timur itu terkena ceceran darah ENG.

“Pada saat dia (Agus) dipanggil ke kamarnya Margriet, dia melihat ENG sudah tergeletak dan dia angkat. Darahnya ENG kena ke tangan kirinya Agus, kaos dan celananya,” kata Hotma usai mendampingi kliennya menjalani pemeriksaan di Mapolresta Denpasar, Kamis (2/7).

Hingga kini, kata Hotman tak ada keterangan dari hasil laboratorium forensik mengenai darah ENG. “Kok itu darah sampai sekarang gak ketahuan di mana gitu loh,” ujarnya heran.

Hingga kini, Hotman mengaku belum menemukan jawaban ke mana darah ENG tersebut. “Apakah dari hasil laboratorium pertama dan kedua, dari Inafis Jakarta dan Inafis Denpasar, ini darahnya ENG ke mana gitu loh. Sampai sekarang saya belum tahu jawabannya,” katanya.

Untuk meyakinkan keberadaan darah ENG itu, Hotman mengaku bertanya hingga lima kali kepada kliennya. “Karena Agus sampai lima kali saya tanyakan sebelum BAP. Bener lu liat ada darah? Dia (Agus) jawab iya, ada darah waktu dia angkat ENG, darah dari kepala ENG,” kata dia.

Hotman berjanji akan menanyakan mengenai darah dari kepala Engeline tersebut di persidangan nantinya. “Ya, itu nanti di persidangan kita tanya,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu