Pasukan Houthi mengibarkan bendera Yaman dan Palestina dalam parade bersenjata yang dihadiri lebih dari 20.000 anggota yang telah menyelesaikan kursus militer. (Foto: Mohammed Hamoud/Getty Images)

Sanaa, Aktual.com – Milisi Houthi di Yaman mengungkapkan Amerika Serikat dan Inggris pada Minggu (14/1), melancarkan serangan udara di Provinsi Hodeidah.

Kantor Berita Saba yang dikelola oleh Houthi menyatakan bahwa target serangan tersebut adalah Gunung Jida’ di provinsi barat Yaman. Informasi dari televisi pro-Houthi, Al-Masirah, juga menyatakan bahwa pesawat pengintai AS terlihat terbang di wilayah Hodeidah.

Hingga saat ini, belum ada informasi lebih lanjut mengenai korban jiwa akibat serangan ini. Pemerintah AS juga belum memberikan komentar terkait klaim Houthi ini.

Pada hari Sabtu sebelumnya, AS kembali melancarkan serangan udara di Sanaa, sehari setelah melakukan serangan di wilayah Yaman yang dikuasai oleh Houthi.

Pasca-serangan pada hari Jumat yang menyebabkan lima orang tewas dan enam lainnya terluka, Houthi menyatakan bahwa semua kepentingan AS dan Inggris menjadi “sasaran sah” bagi pasukan mereka sebagai respons terhadap “agresi langsung dan nyata” mereka terhadap Yaman.

Houthi sebelumnya telah melakukan serangan terhadap kapal-kapal kargo yang terkait dengan perusahaan Israel atau yang mengangkut barang ke dan dari Israel di Laut Merah. Tindakan ini diambil sebagai bentuk solidaritas terhadap Gaza yang tengah diserang oleh Israel sejak 7 Oktober.

Artikel ini ditulis oleh:

Sandi Setyawan