Banjarmasin, aktual.com – Rangkaian peringatan Hari Pers Nasional tahun 2020 di Provinsi Kalimantan Selatan akan mewujudkan sebuah pengelolaan kawasan alam yang akan diberi nama hutan wartawan.
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Selatan Zainal Hilmi di Banjarmasin, Minggu mengatakan peringatan HPN 7- 9 Februari 2020 salah satu agendanya adalah penanaman pohon di wilayah perkantoran Pemerintah Provinsi Kalsel di Banjarbaru.
Kegiatan penanaman pohon tersebut direncanakan diikuti Presiden RI Ir H Joko Widodo bersama para menteri, kepala daerah dan anggota PWI pusat dan provinsi se-Indonesia juga wartawan yang hadir.
“Dijadwalkan bapak presiden kita datang pada 8 Februari, dari bandara beliau ada kegiatan sosial, yakni, makan bersama dengan para SD dan ibu hamil dalam program penambahan gizi di desa Cindai Alus Kabupaten Banjar,” tuturnya.
Usai acara itu, presiden dijadwalkan langsung mengikuti aksi menanam pohon di kawasan perkantoran Pemprov Kalsel dengan para menteri, gubernur Kalsel dan para wartawan.
Ada ribuan bibit pohon yang sudah disiapkan pemerintah provinsi untuk ditanam dilahan milik pemerintah provinsi di sana, ucap Zainal Hilmi.
Menurut dia, hutan wartawan ini sebagai satu-satunya ada di Indonesia, sebagai bagian dari hasil kegiatan HPN 2020 di provinsi ini yang akan selalu dikenang.
Dia mewakili para insan pers seluruh Indonesia, mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor yang sudah mendukung penuh pelaksanaan peringatan HPN tahun 2020.
“Bahkan seriusnya gubernur kita untuk suksesnya acara ini hingga ikut rapat dengan PWI pusat, menantang dan memantapkan semua acara yang dijadwalkan bisa terlaksana dengan baik,” paparnya.
Karena, ungkap Zainal Hilmi, peserta HPN yang datang ke Kalsel diperkirakan melebihi 5.000 orang, dari seluruh Indonesia.
“Sehingga ini acara yang sangat besar, sesuai harapan gubernur kita, acara ini akan membawa manfaat bagi Kalsel,” tuturnya.
Salah satu agendanya, ungkap Zainal Hilmi, rangkaian kegiatan HPN ini dengan diresmikannya RSUD Ulin Banjarmasin sebagai rumah sakit rujukan saraf dan jantung.
“Banyak lagi program pemerintah pusat di Kalsel ini nantinya, sebab banyak menteri yang hadir, juga para duta besar negara sahabat,” katanya.
Artikel ini ditulis oleh:
Eko Priyanto
