Jakarta, Aktual.com — Sebagai salah satu taman rekreasi yang menjunjung tinggi nilai budaya Indonesia, Taman Mini Indonesia Indah dalam rangka Hari Ulang Tahun-nya yang ke-41 menggelar parade ‘Banyuwangi Ethno Carnival (BEC)’, dimulai Minggu (17/04) kemarin. Parade ‘BEC’ tersebut diadakan sebagai tanda bahwa Pekan HUT TMII ke-41 yang diadakan mulai tanggal 17-24 April 2016 telah dibuka.
BEC menyuguhkan parade dengan kostum dari beberapa akar budaya di Banyuwangi. Seperti kesenian Barong, Kebo-keboan, Kemanten dan Seblang. acara yang digelar di Plaza Tugu Api Pancasila, membuat seluruh pengunjung TMII saat itu dapat menyaksikan keunikan kebudayaan Banyuwangi terhadap talent-talent muda BEC.
Saifurohman, salah satu koreografer BEC mengatakan, bahwa BEC pada HUT TMII ke-41 lebih mengeksplore kostum yang ada di Banyuwangi.
“Kita lebih ke eksplore kostum, karena kebesaran kostum yang ada di BEC itu akan mengangkat etnisitas yang ada di Banyuwangi dari berbagai macam budaya dan seni. Dimunculkan dari kostum BEC, jadi nilai tradisionalnya masih tetep kental,” terang Saifur kepada Aktual.com di Jakarta.
Keseruan parade ‘BEC’ tersebut terlihat ketika 45 penari dengan busana yang meriah tetap menari meski cuaca saat itu diguyur hujan yang cukup lebat.
Subari salah satu penari BEC mengatakan, bahwa dirinya tetap menari selain dari profesionalitas, tetapi juga mencintai kesenian Tanah Air.
“Hujan turun memang membuat baju yang sudah berat menjadi lebih berat, tetapi kami profesional dan kami melakukannya karena kami semua cinta seni dan budaya bangsa Indonesia, kami bangga melakukannya,” ujar Subari dengan nada bangga usai BEC.
Artikel ini ditulis oleh: