Plt Direktur Utama Semen Indonesia Darmawan Junaidi (Dua dari kiri) menyimak penjelasan maket gedung kampus Universitas Internasional Semen Indonesia.
Plt Direktur Utama Semen Indonesia Darmawan Junaidi (Dua dari kiri) menyimak penjelasan maket gedung kampus Universitas Internasional Semen Indonesia.

Jakarta, Aktual.com – Dalam rangka memperingati HUT ke-60 Pendirian Pabrik Gresik pada 7 Agustus 2017, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk memberikan penghargaan kesetiaan kerja kepada 348 karyawan yang telah mengabdi selama masa kerja tertentu yakni 20, 25, 30, 35 tahun.

“Posisi Semen Indonesia sebagai market leader industri semen tanah air membuktikan bahwa perusahaan dikelola oleh SDM yang berkompeten. Kekompakan dan teamwork di perusahaan berjalan dengan baik dan loyalitas karyawan kepada perusahaan sangat kuat,” ujar Plt Direktur Utama Semen Indonesia Darmawan Junaidi dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa (8/8).

Lebih lanjut dikatakan bahwa apresiasi diberikan kepada karyawan berupa penghargaan kesetiaan kerja atas pengabdian selama ini.

“Loyalitas karyawan kepada perusahaan ini menjadi modal yang berharga di tengah persaingan industri semen yang sangat ketat,” tambahnya.

Selain itu, pihaknya juga meresmikan gedung baru untuk kampus UISI. Gedung baru tersebut dibangun di lokasi bekas pabrik yang ada di Gresik Jawa Timur. Gedung dengan konsep smart campus berdiri di lahan seluas 1.500 m2 terdiri dari 3 lantai yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti perpustakaan, audiotorium theater, serta ruang kelas modern.

“Keberadaan UISI ini untuk mendukung program center of the Champs perusahaan dimana nantinya melalui universitas ini mampu melahirkan lulusan berkualitas,” jelasnya.

Disamping peresmian Gedung Kampus UISI, pihaknya juga melekasanakan peletakan batu pertama renovasi Taman Bacaan Alqur’an (TPQ) Mujahadah yang ada di perumahan dinas karyawan Segunting. Renovasi  dilakukan dengan membangun 10 ruang kelas baru dengan dana sebesar Rp1,9 miliar. Santri TPQ Mujahadah merupakan putra-putri karyawan dan warga sekitar.

“Dengan  tersedianya ruang kelas yang memadai, diharapkan  proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik sehingga dapat menghasilkan generasi berkualitas,” jelas Direktur Sumber Daya Manusia dan Hukum Agung Yunanto.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka