Direktur Utama BTN Maryono menjadi pemimpun upacara dalam peringatan HUT ke-74 Republik Indonesia, di Bengkulu, Sabtu (17/8). AKTUAL/Dok BTN

Jakarta, Aktual.com – Pandemi Covid-19 membuat semua aktivitas dibatasi, yang pada akhirnya kegiatan yang berpotensi mengundang kerumunan dilakukan secara online atau virtual. Bahkan upacara kenegaraan seperti HUT RI ke 76 kemarin pun dilakukan secara virtual.

Sehingga tidak hadir secara fisik di lapangan. Pelaksana upacara 17 Agustus 2021 dipusatkan di Istana Negara dengan peserta para petinggi militer dan pejabat daerah.

Tetapi ada yang terlewat dari Upacara 17 Agustus 2021 kemarin. Berdasarkan dari media soal yang dimiliki tiga matra AD, AU dan AL, ternyata hanya Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa yang tidak terlihat dalam kegiatan kenegaraan secara virtual tersebut.

Pengamat politik dari Point Indonesia Karel Susetyo menegaskan, upacara perayaan HUT Proklamasi RI adalah sakral dan penting bagi para pemimpin, baik di pusat dan daerah. Bila tidak mengikuti upacara tersebut tentu harus didasarkan pada alasan yang sangat kuat, misalnya sakit atau sedang dalam tugas negara yang sangat penting.

“Saya tidak melihat di sosmed-nya TNI AD ada KSAD yang melakukan upacara virtual HUT RI Ke 76 minggu lalu,” ujar Karel Susetyo di Jakarta, Selasa (24/8).

Semoga saja, kata dia, asumsi dirinya salah. Namun berdasarkan dokumentasi di sosmed TNI AD memang tidak terlihat ada informasi baik video atau narasi yang menyatakan KSAD Jenderal Andika Perkasa hadir dalam Upacara HUT RI 76 yang digelar secara virtual tersebut. Bila memang tidak ada, maka menjadi sebuah tanda tanya besar kenapa Jenderal Andika tidak hadir dalam kegiatan yang sakral tersebut.

“Apakah beliau sedang tidak sehat atau ada alasan lain?” tanya Karel.

Hingga berita ini ditulis Kadispenad Brigjen Tatang Subarna juga belum menjawab soal kepastian ikut atau tidaknya KSAD Jenderal Andika Perkasa dalam upacara HUT RI bersama Presiden secara virtual tersebut.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu