Banda Aceh, Aktual.com – Yayasan Hutan Alam dan Lingkungan Aceh (HAkA) mencatat hutan di Provinsi Aceh berkurang 15.071 hektare atau menurun dari tahun 2017 yang hanya 15.071 hektare.
Manajer Geografi Informasi Sistem Yayasan HAkA Agung Dwinurcahya di Banda Aceh, Rabu (23/1) menyatakan, penyusutan hutan tersebut disebabkan pembukaan lahan, penebangan liar, dan pembangunan jalan Luas hutan Aceh saat ini 3.004.352 hektare. Kawasan hutan yang terluas menyusut atau deforestasi pada 2018 terjadi Kabupaten Aceh Tengah mencapai 1.924 hektare.
Kemudian Kabupaten Aceh Utara dengan luas deforestasi mencapai 1.851 hektare, Kabupaten Gayo Lues 1.494 hektare, Kabupaten Nagan Raya 1.261 hektare.
“Sedangkan deforestasi paling terendah terjadi di Kota Langsa dengan luas empat hektare dan Kota Sabang dengan penyusutan enam hektare,” kata Agung.
Agung menyebutkan, data penyusutan hutan tersebut didata dari berbagai sumber, di antara citra satelit. Data satelit tersebut kemudian dicocokkan dengan pengecekan lapangan.
“Tren penyusutan hutan di Aceh ini menurun setiap tahunnya. Kendati menurun, namun luas kerusakan hutan masih tetap tinggi,” pungkas Agung Dwinurcahya.
Ant.
Artikel ini ditulis oleh:
Zaenal Arifin