Bakal Calon Gubernur DKI Agus Harimurti Yudhoyono (kiri) dan Bakal Cawagub Sylviana Murni (kanan) didampingi pimpinan partai pengusung menunjukkan tanda terima saat pendaftaran di KPUD DKI Jakarta, Jumat (23/9). Pasangan Bakal Cawagub DKI Agus - Sylviana diusung oleh partai Demokrat, PAN, PPP, dan PKB. ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma/ama/16

Jakarta, Aktual.com – Seluruh kader Demokrat dan mesin partai diminta bangun spirit kebersamaan untuk memenangkan pasangan calon Agus Harimurti Yudhoyono – Sylviana Murni.

Ketua Komisi Pemenangan Pemilu DPP Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono mengklaim pasangan yang diusung empat partai itu diputuskan melalui proses yang transparan dan berjenjang sesuai mekanisme partai.

“Keputusan sudah diambil melalui proses yang sangat cepat, dinamis, transparan dan berjenjang dengan mekanisme partai sesuai segala aspek pertimbangan matang dan parameter yang ada,” ujar Ibas dalam keterangan tertulis, Selasa (27/9).

Ketua Fraksi Demokrat DPR RI itu menyebut Agus – Sylvi pasangan yang saling melengkapi dengan konsep besar ‘Jakarta untuk rakyat’. Sebut dia, Agus sosok santun, tegas dan berpendidikan tinggi. Juga prestasi di dunia militer menempa jadi calon pemimpin. Salah satunya dengan ikut dalam upaya perdamaian dunia. Dengan kata lain, rekam jejaknya selama ini baik dan mumpuni.

Sementara pasangannya, Sylvi, disebut Ibas sebagai birokrat yang berjuang dari bawah. Seorang profesor yang memiliki segudang pengalaman dalam pemerintahan. “Mantan wali kota perempuan yang selalu bekerja tulus dan memiliki solusi di Jakarta,” klaim dia.

Dari aspek keterwakilan masyarakat, pasangan itu juga disebutnya bisa saling melengkapi untuk masyarakat Jakarta yang heterogen.

Agus berasal dari etnis Jawa, mewakili kalangan muda dan energik. Sementara Ibu Sylvi adalah figur lincah. “Representasi dari kalangan perempuan dan berasal dari etnis Betawi,” ucap dia.

Di DKI Jakarta sendiri dalam pandangan Ibas memiliki tantangan permasalahan yang kompleks serta membutuhkan energi dan kerjasama dari berbagai elemen masyarakat. Ia berharap proses demokrasi di Jakarta akan berjalan dengan damai dan menyejukkan. (Soemitro)

Artikel ini ditulis oleh: