Jakarta, Aktual.com – Anggota Indonesia Corruption Watch (ICW) Donal Fariz, melontarkan kekecewaanya terhadap perilaku anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI yang mempublikasi foto pembagian sembako melalui media sosial. Donal pun mengkritik keras tindakan tersebut dan menyebutnya sebagai kampanye politik uang oleh anggota legislatif.
“Anggota DPR RI ini parah. Kami melihat anggota DPR RI memposting di FB, ini merusak moral kita logika kita. Seharusnya anggota DPR itu mengkampanyekan politik uang kejahatan pemilu bukan sedekah,” tegasnya saat ditemui di kantor ICW, Kalibata, Jakarta Selatan, Selasa (18/4).
Bagi Donal, sikap anggota DPR tersebut justru membenarkan praktek politik uang dalam sebuah pesta demokrasi. Pasalnya, alih-alih mengkampanyekan larangan politik uang, anggota DPR tersebut justru bertindak yang menurunkan kualitas demokrasi.
“Bukanya menjadikan kualitas pemilu lebih baik. Karena mereka (anggota DPR) kan yang harusnya besok bertanya kepada KPU (tentang politik uang) tapi malah mereka yang melakukan. Jadi praktek politik uang ini dilakukan secara sistematis dan struktral dan masif,” tambahnya.
Tidak hanya itu, ICW pun menyoroti tindakan serupa yang dilakukan partai-partai pendukung pasangan calon. Hal ini, lanjutnya, merupakan sebuah ironi karena parpol ternyata justru mendukung praktek politik uang.
“Di DKI ada parpol pendukung. Beredar foto-foto PPP yang mendukung paslon 2. Perilakunya sama saja. Tim sukses dan partai pendukung,” pungkasnya
Laporan Teuku Wildan
Artikel ini ditulis oleh:
