Suasana penutupan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (8/11). Pada perdagangan hari ini berakhir memerah setelah kemarin berhasil mencetak rekor tertinggi. Bursa saham Tanah Air ditutup turun ke level 6.049,38 atau melemah 11,07 poin setara dengan 0,18%. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, ditutup melemah tipis searah dengan pergerakan sejumlah bursa saham eksternal.

IHSG BEI ditutup melemah sebesar 7,05 poin atau 0,12 persen menjadi 6.005,29. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 2,82 poin atau 0,29 persen menjadi 956,33.

“Pelemahan IHSG relatif wajar setelah mengalami penguatan pada pekan lalu. Kondisi bursa eksternal juga cenderung melemah,” ujar Direktur PT Investa Saran Mandiri, Hans Kwee di Jakarta, Senin (19/11).

Menurut dia, pergerakan IHSG masih terbuka peluang untuk kembali menguat seiring mulai kuatnya dana asing masuk ke dalam negeri setelah Pemilu Sela AS yang dimenangkan partai Demokrat.

“Hasil Pemilu Sela AS itu dapat mengubah peta kebijakan Presiden AS Donald Trump sehingga diharapkan perang dagang menjadi lebih ramah, kondisi itu memicu investor asing kembali masuk ke ‘emerging market’,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid