Suasana penutupan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (8/11). Pada perdagangan hari ini berakhir memerah setelah kemarin berhasil mencetak rekor tertinggi. Bursa saham Tanah Air ditutup turun ke level 6.049,38 atau melemah 11,07 poin setara dengan 0,18%. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa dibuka melemah 11,04 poin seiring dengan pergerakan bursa saham di kawasan Asia.

IHSG BEI dibuka melemah 11,04 poin atau 0,16 persen menjadi 6.669,57, sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 4,28 poin (0,38 persen) menjadi 1.122,12.

“Minimnya sentimen positif dari bursa saham eksternal membuat laju IHSG tertahan,” kata analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada di Jakarta, Selasa (30/1).

Reza menambahkan bahwa sentimen aksi ambil untung oleh investor dengan memanfaatkan harga saham yang telah naik turut mempengaruhi pola pergerakan IHSG.

“Aksi ambil untung membayangi setelah IHSG mencatatkan rekor tertinggi barunya kemarin (29/1),” katanya.

Namun, ia mengatakan bahwa pelemahan IHSG cenderung terbatas seiring dengan kondisi perekonomian Indonesia yang akan terus membaik dan ekspektasi kinerja emiten yang positif.

Sementara itu, Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere menambahkan bahwa sebagian pelaku pasar saham sedang mengantisipasi laporan laba perusahaan tahun buku 2017.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby