Jakarta, Aktual.co — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jumat dibuka naik 18,10 poin atau 0,33 persen menjadi 5.457,93, dan indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 4,57 poin (0,48 ersen) ke level 949,62.
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin mampu berbalik menghijau meski tipis. Namun, pelaku pasar memanfaatkan tren pelemahan yang terjadi sebelumnya dengan aksi profit taking.
“Apalagi laju bursa saham Asia juga bergerak di zona hijau dan jelang akhir sesi laju IHSG juga terbantukan dari menghijaunya pembukaan laju bursa saham Eropa. Penguatan yang terjadi masih diiringi melemahnya laju Dolar AS dan berlanjutnya transaksi jual investor asing,” ujar kepala riset dari NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada.
Pada perdagangan Jumat (13/3) IHSG diperkirakan Reza berada pada rentang support 5.385-5.400 dan resisten 5.445-5.458. Menurutnya, sinyal teknikal kembali diuji untuk mendukung penguatan lanjutan IHSG.
“False signal yang sebelumnya mengindikasikan adanya penurunan mampu diimbangi dengan kembali aksi beli sehingga dapat merubah arah naik IHSG. Diharapkan sinyal kenaikan ini dapat berlanjut,” pungkasnya.
Sementara itu, pada perdagangan hari ini, Asjaya Indosurya Securities memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak di kisaran 5389 – 5547. “Rebound telah terjadi pada IHSG, setelah koreksi wajar,” Kepala Riset Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya dalam risetnya, Jumat (13/3).
Menurutnya, pergerakan menembus level resisten 5.547 masih akan berlangsung ditengah terpaan penguatan dolar AS.
“IHSG sedang diuji kekuatannya. Selama support 5.389 tidak dijebol, maka pergerakan lebih mengarah untuk menembus resisten 5.547,” ujarnya.
William menjelaskan, kondisi perekonomian yang stabil juga turut menopang pergerakan IHSG untuk naik, dibarengi langkah pemerintah melakukan intervensi untuk mengimbangi penguatan dolar AS. “Hari ini IHSG masih memiliki kekuatan untuk melanjutkan rebound, IHSG dalam jangka pendek tinggal menunggu waktu untuk melanjutkan reli naik,” jelas dia.
Dalam risetnya, William juga merekomendasikan delapan saham yang dapat dipertimbangkan pada perdagangan hari ini, yaitu SMCB, BBNI, UNVR, JSMR, DSNG, MPPA, PWON, dan EXCL.
Artikel ini ditulis oleh:

















