Bangkalan, Aktual.com – Indonesia Network Election Survey (INES) menggelar survei terhadap sejumlah pendapat responden jelang Pilkada Bangkalan Pilkada 2018 nanti.
Dari hasil survei, muncul sejumlah nama yang disebut sebagai calon bupati Bangkalan seperti, Makmun Ibnu Fuad, KH Imam Bukhori, Mondir A Rofi’i, KH. Hasani Zubair, Dr HM Farid Al Fauzi, Nasich As-Schal, H Fatkurrahman, Aliman Haris, RK Abd Latif Amin, Ra Bir Aly.
“Masyarakat masih percaya dengan kepemimpinan Makmun. Bahkan nama dia juga masih sangat populer di masyarakat, ini terlihat responden yang mengetahui nama Makmun Ibnu Fuad sebesar 87,8%,” kata Direktur Eksekutive INES, Widodo Edi Sektianto dalam keterangan tertulisnya, Selasa (28/11).
Dikatakan dia, ada beberapa faktor yang dinilai responden kepemimpinan incumbent masih perlu dilanjutkan kembali. Pada kondisi perekonomian di Bangkalan, misalnya.
INES, sebut Widodo memperoleh tingkat kepuasan yang cukup signifikan terhadap upaya kinerja pemerintah kabupaten (Pemkab).
Keadaan ekonomi keluarga, masyarakat Bangkalan dalam 5 tahun terakhir sebanyak 38,6 persen responden menyatakan keadaan ekonomi yang kian sulit dan pendapatan menurun, sedangkan 58,8 persen responden menyatakan biasa saja, serta sebanyak 2,6 persen menyatakan ekonomi keluarga mereka dalam Lima tahun mengalami kenaikan pendapatan.
“Jadi hampir 76,9 persen responden juga mengaku puas dengan kinerja Pemkab Bangkalan. Sementara 17,5 persen kurang puas dengan kinerja Pemkab Bangkalan dan 5,6 persen Responden menyatakan sangat tidak puas dengan kinerja pelayan terhadap publik Pemkab Bangkalan,” ujar dia.
Sementara itu, dari faktor Akseptabilitas, Makmun Ibnu Fuad mendapat suara 79,6 %., Ra Bir Aly 57,3 %, Hasani Zubair 70,7 %, Mondir A Rofiie 52,8 %, Abd. Latif Amin Imron 72,7 %, Aliman Haris 50,8 %, H Fatkurrahman 53,4 %, Dr HM Farid Al Fauzi 58,1 %, Nasich As-Schal 53,2% dan Imam Bukhori 51,8 %.
Sementara untuk tingkat kapabilitas, Makmun Ibnu Fuad juga kembali mendapat suara 81,7 persen, yang sisa terbagi kepada 9 tokoh bakal calon lainnya.
Tingginya perolehan hasil survei terhadap Makmun, lantaran dirinya adalah incummbent, sehingga mampu memposisikan dirinya dalam kehidupan bermasyarakat, yang menimbulkan kepercayaan masyarakat terhadapnya.
“Kendati demikian, bukan berarti Makmun Ibnu Fuad tidak ada saingan. Dalam hal ini ada dua kandidat yang memiliki elektabilitas cukup tinggi, yaitu Abd. Latif Amin dan Hasani Zubeir. Latif Amin bisa saja mengejar elektabilitas Ibnu Fuad, selama ia memiliki konsistensi kampanye seperti sekarang dan memilih atau dipinang oleh partai yang tepat,” pungkasnya.
Sebagai informasi, survei INES kali ini mengunakan Metode Multisatge Random Sampling yang melibatkan jumlah responden 1.425 Warga Bangkalan. Yang usianya di atas 17 Tahun, dengan penyebaran Responden tersebar di 18 kecamatan.
Untuk Tingkat Kepercayaan Survei 95 % Dan Margin of Error -/+2,6 persen. Survey tersebut, dilaksanakan mulai dari 3 November hingga14 November 2017, serta mengunakan pengisian kuesioner tatap muka.
*adv
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang