Arsip - Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri pertemuan dengan Presiden China Xi Jinping di Beijing, China, Jumat (4/2/2022). ANTARA FOTO/Sputnik/Aleksey Druzhinin/Kremlin via REUTERS/AWW/djo (via REUTERS/SPUTNIK)

Jakarta, Aktual.com – Dilansir CNN, salah seorang pejabat militer Amerika Serikat mengungkapkan bahwa dalam rangka mendukung upaya Rusia menginvasi Ukraina, pemerintah China terbuka memberikan bantuan keuangan dan militer kepada Rusia.

Indikasi tersebut, telah disampaikan kepada Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) dan negara-negara sekutu AS. Namun, belum jelas apakah bantuan tersebut benar-benar akan diberikan China kepada Rusia.

“Ada kekhawatiran nyata oleh beberapa orang bahwa keterlibatan mereka (China) dapat merusak hubungan ekonomi dengan Barat yang menjadi sandaran China,” tutur pejabat anonim tersebut seperti dikutip CNN Selasa (15/3).

Untuk diketahui, Amerika Serikat mengingatkan China akan konsekuensi serius jika negara Komunis itu membantu Rusia.

CNN melaporkan bahwa unit-unit pasukan Rusia yang dikerahkan di Ukraina melebihi stok logistik. Pasukan Rusia membobol toko kelontong untuk mencari makanan saat invasi berlangsung.

Bantuan makanan ke Rusia pun dianggap paling aman bagi China untuk menghindari sanksi dari AS dan negara-negara Barat.

Salah satu pejabat senior AS yang hadir dalam pertemuan Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan dan diplomat senior China Yang Jiechi di Roma, Senin (14/3) mengatakan khawatir atas hubungan Rusia dan China.

“Kami memiliki kekhawatiran mendalam mengenai keselarasan China dengan Rusia,” kata salah satu pejabat senior AS dalam pertemuan itu.

Artikel ini ditulis oleh:

Dede Eka Nurdiansyah