Jakarta, Aktual.com — Politisi Partai Hanura Miryam S Haryani mengatakan Masyarakat Ekonomi ASEAN yang berlaku sejak 31 Desember 2015 adalah peluang besar bagi pengusaha Indonesia khususnya UMKM untuk ‘Go Internasional’.
Meskipun, ada yang beranggapan Indonesia belum siap menghadapi perdagangan bebas antar negara ASEAN tersebut.
“Beberapa pihak menganggap MEA sebagai ancaman karena Indonesia belum siap, namun bagi saya hal tersebut hanyalah sebuah pesimisme yang harus kita buang jauh-jauh,” ujar Miryam saat dihubungi di Jakarta, Sabtu (2/1).
Menurut Anggota Komisi V DPR RI ini, dengan diberlakukannya MEA berarti mengharuskan UMKM nasional berbenah, baik secara kualitas maupun infrastruktur.
“Kalau tidak dipaksa begitu kapan industri masyarakat kita bisa dipasarkan di dunia intersional, padahal produk yang dimiliki oleh UMKM banyak yang bagus dan layak eksport,” tegas Miryam.
Pemerintah diingatkan agar tanggap dan memberikan pendampingan terhadap UMKM tentang bagaimana agar produknya bisa menembus pasar internasional.
“Apabila ada sinergi antara pemerintah dan UMKM maka saya yakin pesimisme itu bisa dipatahkan,” tandasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
