“Kami berharap akan terjadi tukar informasi dalam seminar ini sehingga akan mendorong industri bioenergi di Asia Tenggara dan Indonesia. Akan ada banyak masukan tentang kondisi biofuel di Asia Tenggara,” tuturnya.
Wakil Presiden KIPA Chel Hwan Kang berharap seminar itu dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penggunaan bioenergi, terutama biofuel.
“Di Korea, penggunaan energi terus meningkat. Karena itu perlu sumber energi yang lebih bersih,” katanya.[ant]
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid