“Ini bukan berbicara kalah dan menang, tetapi akankah kita melakukan penegakan hukum dan menegakan konstitusi dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Biarlah Rakyat Indonesia yang menilai Perjuangan politik kami untuk mempertahankan hak demokrasi, dimana pemilu tahun 2019 adalah pemilu yang baru,” tegasnya.
“Bagi kami, hak demokrasi adalah Penterjemahan secara langsung, Partai Gerindra Menang, Prabowo Presiden,” tambah Heri.
Laporan: Nailin in Saroh
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid