Wakil Presiden Jusuf Kalla memberikan sambutan saat menghadiri acara Penyerahan Simbolis Rumah Sakit Indonesia di Gaza Palestina di Jakarta, Sabtu (9/1). Rumah sakit yang dibangun di Gaza, Palestina, tersebut merupakan hasil sumbangan rakyat Indonesia untuk rakyat Palestina yang juga sekaligus sebagai bentuk dukungan kepada Palestina dalam mencapai kemerdekaan. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/kye/16

Jakarta, Aktual.com — Wakil Presiden Jusuf Kalla berharap kunjungan Imam Besar Al-Azhar Ahmad Mohammad Ahmad Al Tayyeb ke Indonesia dapat membuka kerja sama, khususnya di bidang pendidikan dan keagamaan.

Hal itu dikatakan Kalla saat menjamu Ahmad Mohammad Ahmad Al Tayyeb untuk makan malam bersama di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (23/2) malam.

“Sudah lama sekali kunjungan ini dinantikan, semoga ini bisa membuka kerja sama di berbagai bidang, seperti agama dan pendidikan. Terima kasih atas kunjungannya ke Indonesia,” kata Kalla.

Dalam jamuan makan malam itu turut hadir Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dan Wakil Menteri Luar Negeri AM Fachir.

Dalam kunjungan bersejarahnya ke Tanah Air, sosok yang pernah menjabat rektor Universitas al-Azhar dari 2003-2010 tersebut, didampingi oleh delagasi khusus al-Azhar yang terdiri dari Prof Mahmud Hamdi Zaqzuq, mantan menteri wakaf Mesir, Anggota Dewan Penasihat al-Azhar Syekh Muhammad Abd as-Salam, Dekan Fakultas Ushuluddin Al-Azhar Prf Abd al-Fattah al-Awari, dan Sekjen Majelis Hukama al-Muslimin Prof Dr Ali an-Nu’ami.

Pelaksana Tugas Kepala Lajnah Pentashihan Mushaf Al Quran (LPMA) yang juga Sekjen Ikatan Alumni Al Azhar Indonesia (IAAI), Muchlis M Hanafi mengatakan, kunjungan ini sangat penting dalam rangka mempererat hubungan antara kedua negara, terutama di bidang pendidikan, kebudayaan dan dakwah keagamaan.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Wisnu