Jakarta, Aktual.com – Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) mengingatkan Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina (Persero), Elia Massa Manik agar membangun soliditas di internal perusahaan, baik antar sesama Direksi maupun kepada para pekerja.
Presiden FSPPB, Noviandri menuturkan; yang perlu disadari oleh Elia adalah unsur pekerja tidak bisa ditinggal dalam meraih prestasi dan profit perusahaan, karena pekerja yang melakukan semua operasional, sementara direksi membuat kebijakan.
“Kami ingatkan bahwa tugas Dirut sangat berat karena harus mengelola kesolidan semua direksi yang sempat gamang karena adanya kesan 2 matahari kembar pada waktu itu. Karenanya, menjaga kekompakan direksi dan pekerjaan adalah mutlak bila tidak ingin beliau gagal dalam menjalankan tugas sebagai Dirut,” ujarnya di Jakarta, Senin (27/3).
Kemudian Noviandri juga memdesak Elia agar bekerja lebih keras untuk melakukan upaya lobi kepada pemerintah dalam rangka mempertahankan besaran pembagian interest di blok Mahakam agar tidak berkurang.
“Hampir 6 tahun lebih FSPPB bersama elemen masyarakat lainnya bejuang untuk mendapatkan agar blok tersebut 100 ke Pertamina,” tegasnya.
Selain itu, FSPPB juga menekankan kepada Dirut yang baru agar mengkaji ulang project RDMP dengan skema JV yang terjadi pada kilang Cilacap. Kerjasama tersebut dinilai akan merugikan bagi Pertamina.
Laporan: Dadangsah Dapunta
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta
Arbie Marwan
