Jakarta, Aktual.com — Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti mengimbau para pemudik untuk memastikan kendaraannya dalam kondisi yang baik ketika digunakan untuk perjalanan jauh.
“Pertama harus disiapkan kendaraannya. Cek semua komponen kendaraan,” kata Badrodin di Jakarta, Rabu (7/15).
Kedua, ia meminta pemudik menaati peraturan lalu lintas selama berkendara menuju kampung halaman.
Selanjutnya, Badrodin mengimbau pemudik tidak memaksakan diri untuk melanjutkan perjalanan jika lelah dan pemudik bisa memanfaatkan tempat-tempat istirahat yang sudah disediakan di sepanjang jalur Pantura, untuk memulihkan kondisi tubuh.
“Jangan memaksakan ingin cepat sampai ke tempat tujuan tanpa memperhatikan ketahanan fisik. Kalau merasa lelah, silakan beristirahat di tempat-tempat istirahat yang sudah disiapkan,” katanya.
Menurutnya, dengan memastikan bahwa kondisi kendaraan dan fisik pengemudi berada dalam keadaan yang baik bisa meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Sebelumnya pada Selasa (14/7), terjadi kecelakaan maut Bus Rukun Sayur di kilometer 202 Tol Palimanan-Kanci (Palikanci), Jawa Barat. Kecelakaan tersebut mengakibatkan 11 orang tewas, tujuh orang luka berat dan 27 orang luka ringan.
Dalam menjamin keamanan dan kelancaran dalam kegiatan mudik dan Idulfitri 1436 Hijriah, sebanyak 82.538 personel Polri dikerahkan dalam pelaksanaan Operasi Ketupat 2015 yang berlangsung selama 16 hari, sejak 10 Juli–25 Juli 2015.
Polri dengan kekuatan sebanyak 82.538 orang ditambah TNI sebanyak 12.761 orang dan instansi-instansi terkait sebanyak 50.377 orang. Dengan demikian, total kekuatan personel yang dikerahkan dalam Operasi Ketupat 2015 mencapai 145.676 orang.
Mereka dikerahkan di 3.030 pos pengamanan dan 1.083 pos pelayanan pada jalur mudik di seluruh Indonesia.
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby