Jakarta, Aktual.co — Fakta menyebutkan, bahwa tidak ada individu yang kebal terhadap serangan jantung. Bahkan, orang-orang yang berusia sekitar 20-30 tahun yang rentan serangan jantung karena berbagai faktor.
Dr Vijay Surase, ahli jantung terkenal, mengatakan, dalam beberapa kasus, wanita tidak menunjukkan gejala klasik serangan jantung seperti, nyeri dada yang parah. Tetapi, ketidaknyamanan dan kelemahan pada umumnya. Wanita cenderung mengabaikan masalah tersebut. Gejala itu berubah menjadi komplikasi kesehatan yang sangat parah.
Namun demikian, gejala serangan jantung yang menyerang wanita sedikit berbeda. Dan, berikut tanda-tandanya kami sajikan kepada Anda, demikian dikutip dari Thehealthsite, Rabu (21/1).
Merasa tidak nyaman
Hal ini menyebabkan perasaan tidak nyaman seperti meremas jantung, sesak atau nyeri di dada atau rasa tekanan di dada. Meskipun rasa sakit sesekali, intensitas mungkin ringan sampai berat.
Nyeri pada tubuh bagian atas
Nyeri dada adalah hal umum pada laki-laki dan perempuan. Tetapi, kadang-kadang rasa sakit dan ketidaknyamanan di bagian lain dari tubuh yang terjadi pada wanita, diantaranya kedua lengan, leher, perut (gangguan pencernaan atau keasaman, red), punggung dan rahang.
Kesulitan bernafas
Sesak napas sering terjadi pada wanita yang mengalami serangan jantung. Hal ini, pada beberapa kasus, mungkin akan diikuti oleh perasaan ketidaknyamanan di dada.
Gejala lain
Selain dari yang tercantum di atas, gejala serangan jantung terjadi pada wanita termasuk mual dan keringat. Wanita yang tidak memiliki riwayat serangan jantung diketahui menderita kondisi tersebut.
Sementara itu, dalam beberapa kasus tes diagnostik seperti EKG menunjukkan kerentanan seseorang terhadap serangan jantung. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui gejala dan mencegah berbagai komplikasi kesehatan, seperti gagal jantung.
Artikel ini ditulis oleh:

















