Moskow, Aktual.com – Rusia dan Amerika Serikat pada Jumat (21/4) sepakat akan mempelajari pengaturan investigasi obyektif terhadap insiden kimia di Provinsi Idlib, Suriah.
Ketika melakukan pembicaraan melalui sambungan telepon, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov dan Menlu Amerika Serikat Rex Tillerson membahas masalah itu.
Dalam pembicaraan telepon, Lavrov menyatakan bahwa Rusia menyayangkan penolakan Washington terhadap prakarsa negaranya pada Organisasi Pencegahan Senjata Kimia soal pengiriman penyelidik ke Suriah.
“Pengiriman ditujukan untuk memeriksa dugaan penggunaan gas sarin serta keberadaan bahan-bahan berbahaya di pangkalan udara Suriah, Shayrat,” kata pernyataan itu seperti yang dilansir Xinhua, Sabtu (22/4).
“Kedua mitra (Menlu Rusia dan Menlu AS, red) sepakat untuk mengeluarkan perintah agar sekali lagi dipelajari kemungkinan (pembentukan) investigasi obyektif terkait insiden tersebut di bawah pengawasan OPCW.”
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu