Jakarta, Aktual.com — Investor pasar saham bersiap-siap untuk menghadapi kenaikan suku bunga yang akan ditetapkan oleh Federal Reserve AS. Tetapi sebenarnya tidak semua investor siap untuk kemungkinan menghadapi pengumuman itu.

Jika Fed memberlakukan kenaikan secara agresif, pasar saham bisa menjadi sangat fluktuatif dan bahkan menurun, maka para investor berharap bank sentral mampu menenangkan pasar dalam membuat strategi kebijakan.

Aktivitas di pasar menunjukkan pedagang saham berhati-hati menjelang pertemuan kebijakan Fed pada 15-16 Desember.

“Jika pembuat kebijakan nanti mengatakan bahwa selama dua tahun ke depan mereka akan meningkatkan suku bunga secara signifikan, itu akan menjadi sangat tidak stabil,” kata Brian Battle, direktur perdagangan di Kinerja Trust Capital Partners di Chicago di lansir Aktual dari Reuters di Jakarta, Senin (14/12).

Meski begitu, para pedagang berharap untuk menjadi pertimbangan dalam kebijakan The Fed, mengingat pelaku pasar belum punya skenario tingkat lift-off di mana saat ini suku bunga jangka pendek bank sentral telah terkunci mendekati nol.

Neraca perdagangan menunjukkan kegelisahan di Wall Street pekan ini, di mana volatilitas telah meningkat dan benchmark S & P 500 turun 3,5 persen.

Sebuah data ekonomi yang akan dirilis sebelum pertemuan Fed, data tersebut meliputi pertumbuhan di bidang manufaktur, produksi industri dan harga konsumen. Data ini bisa menyebabkan beberapa choppiness jika pedagang mengambil sebagai tanda bahwa Fed mungkin lebih agresif dengan tingkat masa depan meningkatkan.

Selanjutnya, pasar bisa menghadapi gangguan pada minggu depan jika Kongres dan Presiden Barack Obama memicu shutdown pemerintah karena gagal menyelesaikan pekerjaan pada tagihan dana pemerintah $ 1,5 triliun.

Ketidakpastian telah memicu investor untuk menutup diri terhadap berbagai macam transaksi di pasar saham.

Minyak mentah berjangka jatuh ke posisi terendah dalam tujuh tahun terakhir, sedangkan euro diperkirakan menurun terhadap dolar karena Fed.

Artikel ini ditulis oleh:

Dadangsah Dapunta
Eka