Jumlah investasi tersebut terdiri atas 4.814 proyek berbagai skala yang didominasi oleh sektor industri manufaktur, otomotif, elektronik, dan properti,”Dan itu mampu menyerap sebanyak 60.909 tenaga kerja,” katanya.
Zaki melanjutkan dari sekitar 40 negara yang berinvestasi di Kabupaten Bekasi, didominasi empat negara yaitu Jepang, Korea, Tiongkok, serta Taiwan.
“Salah satu yang nilai investasinya besar tahun lalu adalah Tiongkok, dengan membangun pabrik mobil dan produk-produk baru dari negara itu,” katanya.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Jejen Sayuti menyambut baik capaian investasi di Kabupaten Bekasi yang tidak lepas dari baiknya iklim investasi di Bekasi.
Meski begitu, meningkatnya investasi harus dapat dinikmati masyarakat secara keseluruhan sebab pesatnya industri saat ini hanya dinikmati oleh masyarakat sekitar kawasan industri.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid