Jakarta, Aktual.com – Tersangka kasus dugaan perkara penghapusan red notice Djoko Tjandra (DjokTjan) sekaligus Polisi aktif Irjen Napoleon Bonaparte menyatakan siap buka-bukaan siapa saja pihak terlibat dalam kasus ini.

Menanggapi hal itu, Anggota Komisi III DPR RI, Wihadi Wiyanto mendukung Irjen Napoleon agar segera membongkar pihak mana saja terlibat termasuk jika ada keterlibatan pihak NCB dalam kasus Djoko Tjandra ini.

“Jadi saya kira, harus dibuka semuanya dan kita semua memang menginginkan kasus ini terang benderang meskipun ada dugaan melibatkan polisi,” kata Wihadi, Sabtu (17/10).

Politikus Gerindra ini juga mengingatkan jenderal bintang dua ini jika membongkar kasus sedang dia hadapi dengan tidak asal menyebut serta memfitnah.

“Dan saya kira dalam membongkar kasus ini tidak ada fitnah siapapun sehingga masyarakat tau siapa saja yang terlibat,” tukasnya.

Diketahui, Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan telah selesai melakukan proses administrasi alat bukti dari para tersangka dalam perkara dugaan penghapusan red notice Djoko Tjandra. Para tersangka siap disidang.

Salah satu tersangka, Irjen Napoleon Bonaparte, sempat menanggapi pertanyaan awak media yang mencecarnya terkait kesiapan menjalani sidang. Napoleon menyebut akan ada waktu untuk membuka semua perkara ini.

“Ada waktunya, ada tanggal mainnya, kita buka semuanya nanti,” kata Napoleon.

Namun, Napoleon tidak menyebutkan maksud pernyataannya itu. Dia langsung masuk ke mobil tahanan.(RRI)

Artikel ini ditulis oleh:

Warto'i