Naiknya permukaan air di kali Sunter dan akibat dari drainase yang buruk serta diperparah tingginya intensitas curah hujan membuat kawasan tersebut terendam banjir hingga setinggi 1-1,5 meter.

Jakarta, Aktual.com – Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan bahwa derasnya hujan yang mengguyur di wilayah Jakarta dan sekitarnya sejak Selasa (21/2) dini hari menyebabkan banjir di sejumlah tempat.

“Pintu air di Kali Karet dan Pulogadung status Siaga 2 sedangkan Sungai Ciliwung di Manggarai dan Sungai Angke Hulu status Siaga 3. Diprediksi beberapa daerah di bantaran sungai terendam banjir,” kata Sutopo dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Selasa (21/2).

Masih dikatakan dia, volume hujan yang masih merata mengguyur Jakarta menyumbang potensi meningkatkan debit banjir.

“Banjir masih merendam beberapi lokasi di Kelurahan Cipinang Melayu Kecamatan Makasar Jakarta Timur. Terowongan (underpass di Cawang terendam banjir,” ujarnya.

Oleh karena itu, BNPB, kata Sutopo menghimbau masyarakat untuk tetap waspada.

“Terlebih, BMKG memperkirakan potensi hujan masih cukup tinggi. Waspadai banjir,” tandasnya.

Untuk diketahui, berdasar pengamatan BNPB data tinggi muka air dari sungai pada 21/2/2017 pukul 05.00 Wib kondisi sungai sebagai berikut:

Katulampa 50 cm (siaga 4);
Depok 125 cm(siaga 4);
Manggarai 785 cm (siaga 3 );
Karet 560 cm (siaga 2);
Krukut Hulu 100 cm (siaga 4);
Pesanggrahan 85 cm (siaga 4);
Angke Hulu 175 cm (siaga 3);
Waduk Pluit -165 cm;
Pasar Ikan 195 cm (siaga 3);
Cipinang Hulu 110 cm (siaga 4);
Sunter Hulu 65 cm (Siaga 4);
Pulogadung 700 cm (siaga 2).

(Reporter: Novrizal)

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Novrizal Sikumbang
Editor: Eka