Warga menggendong anaknya berjalan melewati banjir di kawasan Rawa Buaya di Jakarta, Jumat (26/2). Curah hujan yang tinggi di wilayah Jakarta dan sekitarnya, mengakibatkan sejumlah kawasan terendam banjir dan beberapa ruas jalan tergenang. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/ama/16

Jakarta, Aktual.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat sebanyak 22 rukun warga di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur terendam akibat luapan Kali Ciliwung, Selasa (8/3).

“Berdasarkan hasil pendataan yang kami lakukan pada pukul 06.00 WIB tadi, ada 22 RW yang terendam banjir, terutama di wilayah Jakarta Timur dan Jakarta Selatan,” kata Kepala Bidang Informatika dan Penanggulangan pada BPBD DKI Bambang Suryaputra.

Menurut dia, ketinggian air yang merendam sebanyak 22 RW tersebut bervariasi, yakni mulai 10 hingga 200 sentimeter (cm). Ketinggian air yang merendam Kelurahan Cawang tercatat sebagai yang paling tinggi, yakni mencapai 200 cm.

Banjir yang merendam pemukiman warga, sambung dia, disebabkan debit air di Bendung Katulampa yang berstatus siaga 1 dengan ketinggian mencapai 250 cm pada Senin (7/3) malam.

“Akan tetapi pada pagi tadi, debit air di Bendung Katulampa sudah turun menjadi 120 cm atau berstatus siaga 3,” ungkap Bambang.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara