Jakarta, Aktual.com – Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi mengunjungi Wakil Menteri Pertanian, Harvick Hasnul Qolbi di ruang kerjanya, Jakarta, Rabu (23/2) siang. Pada kesempatan itu, Arief menyampaikan bahwa kunjungannya tersebut dalam rangka memperkuat sinergi antara Kementerian Pertanian dengan lembaga yang dipimpinnya.
Hal ini mengingat, Badan Pangan Nasional merupakan transformasi dari Badan Ketahanan Pangan (BKP) yang berada di bawah Kementerian Pertanian (Kementan).
“Usai dilantik sekarang melakukan konsolidasi. Artinya, saya mesti melihat semua organisasi saat ini, eks Badan Ketahanan Pangan. Kemudian, transfernya akan seperti apa setelah jadi Badan Pangan Nasional,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) RI, Harvick Hasnul Qolbi menilai sinergitas kedua lembaga tersebut perlu dilakukan. Pasalnya, ada banyak produk di Kementan yang selaras dengan tugas pokok Badan Pangan Nasional ini.
Wamentan pun berharap keberadaan Badan Pangan Nasional sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 66 Tahun 2021 ini, dapat meningkatkan kinerja di sektor pangan.
“Tapi, ya, kita doakan agar pak Arif bisa menjalankan tugas dengan baik. Hari ini beliau mengunjungi saya karena memang kami bersahabat sejak lama. Tentu kita dukung semua program-program pak Arif. Saya selaku Wakil Menteri Pertanian, tentunya juga berharap sekali agar tugas yang diemban beliau, yang diamanahi Bapak Presiden, mudah-mudahan bisa dijalankan dengan sempurna dan cara yang baik,” ucapnya.
Sebelumnya, Arief Prasetyo Adi resmi dilantik sebagai Kepala Badan Pangan Nasional oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/2) lalu.
Pelantikan tersebut berdasaran Keputusan Presiden RI Nomor 7M Tahun 2022 Tentang Pengangkatan Kepala Badan Pangan Nasional. Lembaga ini nantinya akan menyelenggarakan tugas dan fungsi pemerintahan dalam mengelola 9 (sembilan) bahan pangan antara lain beras, jagung, kedelai, gula konsumsi, bawang, telur unggas, daging ruminansia, daging unggas, dan cabai.
Artikel ini ditulis oleh:
A. Hilmi