Semarang, Aktual.co — Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meminta kepada Presiden Joko Widodo agar segera merealisasikan janji pembangunan waduk sebagai sarana pendukung irigasi pertanian dalam mendorong kedaulatan pangan. Pasalnya, usulan pembangunan waduk itu telah berlangsung sejak 10 tahun lalu. Adapun sepuluh waduk yang diusulkan antara lain waduk Matenggeng, Citandui, Jatinegara, Kedungjati, Wisnu, Timbangan Demak, dan beberapa waduk lain.

Kepala Dinas Pengelola Sumber Daya Air (SDA) Provinsi Jateng, Prasetyo Budhie Yuwono mengatakan usulan tersebut disampaikan sebelum Jokowi terpilih menjadi presiden. Latar belakang usulan pembangunan itu merupakan usulan masyarakat yang ditampung pihaknya.

“Rencana usulan pembangunan waduk di Jateng merupakan paling banyak dibandingkan provinsi lain di Indonesia, dan Jateng paling terbesar di Indonesia. Kebetulan usulan waduk itu bertepatan dengan program pemerintahan Jokowi-JK,” kata Budhie Yuwono ditemui di kantornya, Jum’at (24/4).

Dikatakannya, dari sepuluh usulan waduk yang disampaikan ke pemerintah pusat, ketiga diantara akan segera terealisasi, yakni Matenggeng (Cilacap), Jatinegera (Tegal) dan Kedungjati Kabupaten (Blora). Direncanakan, proses pembangunan ketiga waduk itu akan segera dimulai tahun 2016 secara bertahap.

“Saat ini, tahapannya masih dalam penyusunan dan pembahasan rencana detail pembangunan. Proyek ini nanti akan ditangani oleh Kementerian Pekerjaan Umum,” ujar dia.

Ia mengatakan pembangunan waduk menjadi program prioritas pemerintah Jateng ternyata berkesinambungan dengan program pemerintah Jokowi. Diharapakan, pembangunan waduk mampu menyiapkan air baku, lahan konservasi dengan mendukung kawasan stretegis nasional, irigasi dan penyediaan air untuk PLTU.

“Banyak manfaat yang bisa diharapkan setelah pembangunan waduk ini. Beberapa investor PLTU sudah melirik bila waduk terealiasasi, karena sebagai sumber utama rencana kawasan industri yang ada di Cilacap dan beberapa manfaat untuk pertanian dalam mendorong swasembada pangan,” beber dia.

Pada mula, pembangunan waduk menjadi usulan pemerintah daerah, akan tetap menelan biaya cukup besar. Dengan begitu, diambil alih oleh pemerintah pusat dengan sumber anggaran besar. “Pemerintah daerah tidak ada duit untuk pembangunan itu. Maka, kita usulkan kepada pemerintah Jokowi yang mencanangkan pembangunan 50 waduk se-Indonesia,” pungkas dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka