Bandung, Aktual.com – Menjelang akhir jabatannya sebagai Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan alias Aher berani janjikan tunjangan prestasi bagi guru dan pegawai sekolah SMA-SMK negeri sampai Rp 1 juta perorang perbulan.
Mulai tahun ini sekitar 29 ribu guru termasuk pegawai sekolah dan guru honorer berpindah status dari PNS kabupaten-kota menjadi PNS pemerintah provinsi.
“Untuk tahun ini tunjangannya Rp 600 ribu perbulan. Tahun depan dipastikan meningkat, inginnya sih Rp 1 juta perbulan,” kata Aher usai Rapat Koordinasi Pengelolaan SMA-SMK se-Jawa Barat di Pusat Dakwah Islam, Bandung, Jawa Barat, Selasa (10/1).
Kader PKS ini masih memungkinkan membuat kebijakan tersebut di sisa waktu kekuasaannya sebagai orang nomor satu di Jawa Barat hingga awal 2018 mendatang. Dia berharap, alih kelola SMA-SMK dari pemerintah kota-kabupaten ke provinsi diikuti dengan kesejahteraan tenaga pendidik.
“2018 kan saya masih menjabat gubernur. Saya pastikan kesejahteraan tenaga pendidik meningkat.”
Tunjangan di luar gaji bagi guru itu menurutnya sudah terakomodasi dalam APBD Jawa Barat 2017 sebesar Rp395miliar. Namun tidak berhenti di besaran angka tersebut, melainkan akan terus meningkat setiap tahun hingga mencapai angka ideal.
“Alih kelola SMA SMK ke provinsi dari pemerintah kabupaten kota ini berdasarkan aturan pusat. Saya kira dengan keluarganya aturan ini pengelolaan pendidikan menjadi lebih proporsional, SD SMP oleh pemerintah kabupaten kota dan SMA SMK oleh pemerintah provinsi.”
Seperti diketahui, Ahmad Heryawan dua kali terpilih menjadi gubernur Jawa Barat pada Pilgub tahun 2008 dan 2013. Pada 2018 mendatang, Provinsi Jawa Barat kembali akan menjalani Pemilihan Gubernur secara serentak bersama 16 kabupaten-kota lainnya di Jawa Barat.
Laporan: Muhammad Jatnika
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu