Jakarta, Aktual.com — Pemerintah Provinsi Lampung menjamin ketersediaan sejumlah komoditas menjelang Idul Adha 1436 Hijriah.
“Untuk daging ayam diperkirakan stok cukup bahkan masih tersisa sebesar 13.328 ton. Sisa stok tersebut akan terus meningkat sampai bulan Desember 2015,” kata Kepala Biro Humas dan Protokol Provinsi Lampung Sumarju Saeni di Bandarlampung, Kamis (10/9).
Berdasarkan data prognosa, katanya, ketersediaan daging ayam di Provinsi Lampung cukup untuk memenuhi kebutuhan Lampung dan luar daerah itu.
Pada kesempatan itu, ia juga mengatakan hal yang terkait dengan kelangkaan daging sapi di pasar tradisional di Bandarlampung dalam beberapa minggu terakhir.
Hal itu, katanya, diikuti aksi mogok pedagang daging karena tidak adanya pasokan dari penyuplai. Situasi tersebut akibat tingginya nilai dolar yang membuat harga bakalan sapi potong impor naik dan harga jual sapi siap potong juga naik.
“Sehingga kuota nasional pada triwulan ketiga menurun menjadi 50.000 ekor,” katanya.
Ketersediaan beras di Provinsi Lampung, katanya, selama lima tahun terakhir masih mencukupi untuk kebutuhan konsumsi warga dengan surplus rata-rata 700 ton setiap tahun.
Ketersediaan jagung di Provinsi Lampung juga masih mencukupi kebutuhan untuk konsumsi dengan surplus rata-rata 650 ton setiap tahun.
“Sedangkan ketersediaan kedelai di Provinsi Lampung selama ini belum dapat memenuhi kebutuhan konsumsi penduduk dan industri rumah tangga. Rata-rata setiap tahunnya defisit 67 ribu ton setiap tahunnya,” ujarnya.
Artikel ini ditulis oleh:
