Semarang, Aktual.co — Harga kebutuhan sayur mayur di sejumlah pasar tradisional Pekalongan menjelang perayaan implek melonjak drastis. Adapun harga sayuran, seperti wortel Rp12 ribu dari Rp10 ribu/ kilogram, sayur buncis Rp7 ribu dari Rp5 ribu, jagung muda Rp7ribu dari Rp5 ribu dan harga kubis Rp3500.
Sedangkan, harga lombok merah masih bertahan Rp13 ribu, lombok rawit Rp13 ribu, brambang merah Rp12 ribu, bawang putih Rp14 ribu.
“Harga sayur mayur justru naik dibandingkan harga bawang merah, bawang putih dan lombok. Harga lombok masih bertahan turun setelah tahun baru kemarin,” ujar Wartonah di Pasar Banjarsari Pekalongan, Senin (9/2).
Ia mengatakan kenaikan harga sayur diakibatkan musim penghujan. Kondisi musim penghujan menyebabkan petani gagal panen.
Sebagian besar penjual sayur-mayur di pasar Banjarsari Pekalongan dipasok dari petani Banjarnegara, Kabupaten Pekalongan dan Wonosobo Jawa Tengah. Sedangkan, bawang merah sebagian dipasok dari Brebes dan wortel maupun cabai dipasok dari Boyolali.
Meski pun jarak pasar Banjarsari Pekalongan ke Banjarnegara maupun Boyolali yang menyedot BBM dengan penurunan harga tetap tidak mempengarugi. Harga jual maupun beli terhadap pasar tetap bertahan pada kenaikan harga lalu selama musim penghujan.

Artikel ini ditulis oleh: