Sejumlah personel pasukan perdamaian Garuda Bhayangkara melakukan simulasi pengamanan di wilayah konflik di Gedung Multi Fungsi Polri, Bogor, Jawa Barat, Senin (23/4). Pasukan yang terdiri dari 215 orang diantaranya pasukan pendukung, pasukan taktis, dan pasukan SWAT, dipersiapkan untuk memastikan Indonesia siap mengirimkan pasukan dan logistik bagi perdamaian dunia. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) mengerahkan 20 ribu anggota untuk mengamankan perayaan malam pergantian tahun pada Senin pekan depan (31/12).

Dalam acara jumpa pers akhir tahun di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (28/12), Inspektur Jenderal Polisi Idham Azis mengatakan 20 ribu personel itu akan ditempatkan pada 15 titik keramaian yang sering didatangi warga untuk merayakan malam pergantian tahun.

Kapolda Metro Jaya itu menjelaskan pengamanan selama libur tahun baru akan terus dilakukan untuk mengantisipasi berbagai potensi ancaman, salah satunya aksi terorisme.

Irjen Polisi Idham menjelaskan, terkait antisipasi dan penanggulangan aksi teror, jajaran Polda Metro Jaya didukung oleh Detasemen Khusus Anti-Teror 88 Polri.

Idham menyebutkan Polda Metro Jaya memiliki satuan khusus yang berupaya mendeteksi potensi teror yang digerakkan baik dari aktivitas informasi dan teknologi (IT), maupun upaya secara manual atau fisik.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Andy Abdul Hamid