Jakarta, Aktual.co — Puluhan jemaat GKI Yasmin saat perayaan natal terlibat keributan dengan petugas satpol pp. Keributan tersebut terjadi saat berlangsungnya prosesi doa di hari Natal. 
Para jemaat yang saat itu tengah menjalani doa terpaksa tak mau membubarkan diri, meski petugas satpol pp memaksa untuk bubar. Bahkan suasana semakin memanas saat seorang warga setempat turut memaksa jemaat untuk pergi meninggal lokasi yang masih berstatus sengketa tersebut.
Keributan antar jemaat pun mulai mereda saat jemaat perlahan bergeser menjauh dari GKI dan membubarkan diri.
Seperti diketahui sebelumnya, Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugianto, memastikan jemaat GKI Yasmin tidak akan merayakan Natal di tempat itu.  “Meski diperkirakan tidak ada aktivitas, kami akan tetap memantau bangunan GKI Yasmin tersebut,”ujarnya beberapa waktu lalu.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid