Jakarta, Aktual.com — Pasca dibebaskanya 10 sandera Warga Negara Indonesia (WNI) oleh kelompok bersenjata di Filipina, pemerintah masih terus berupaya untuk melakukan tindakan yang sama kepada 4 WNI yang lain.
“Dan saat ini kita masih terus bekerja keras untuk pembebasan 4 ABK WNI lainnya,” ujar Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Bogor, Minggu (1/5).
Presiden yang didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara Pratino, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Panglima TNI Gatot Nurmantyo mengatakan pihaknya akan menggelar pertemuan dengan kepala negara Malaysia dan Filipinan agar peristiwa ini tidak terulang.
“Keamanan di perbatasan air dan wilayah sekitarnya juga masih penting. Oleh karena itu, akan diadakan pertemuan pada tanggal 5 Mei ini antara Indonesia, Malaysia dan Filipina,” tegasnya.
Seperti diketahui saat ini masih ada 4 WNI yang disadera oleh kelompok yang berbeda. Mereka adapal anak buah kapal dari tunda TB Henry yang menarik kapal tongkang Cristi.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara