Jakarta, Aktual.com — Pemerintah mengusulkan asumsi nilai tukar rupiah dalam RAPBN 2016 sebesar Rp13.400 per dolar AS dengan memperhatikan berbagai faktor.
“Nilai tukar rupiah diperkirakan sebesar Rp13.400 per dolar Amerika Serikat,” kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) ketika menyampaikan Keterangan Pemerintah atas RUU APBN Tahun 2016 beserta Nota Keuangannya di depan Rapat Paripurna DPR di Jakarta, Jumat (14/8).
Presiden menyebutkan perbaikan performa perekonomian global yang dimotori oleh Amerika Serikat dan perlambatan perekonomian Tiongkok, depresiasi yuan serta pemulihan ekonomi Uni Eropa dan Jepang, diperkirakan akan berpengaruh pada nilai tukar rupiah tahun depan.
Presiden menyebutkan, asumsi ekonomi makro tahun 2016 ditetapkan dengan mempertimbangkan seluruh dinamika perekonomian global dan domestik serta prospek perekonomian nasional.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka