Jakarta, Aktual.com – Presiden Joko Widodo mengatakan, perbedaan latar belakang suku, agama dan budaya bukanlah penghalang untuk bersatu dan penghalang untuk hidup dalam keharmonisan.

“Sekali lagi bukan penghalang bagi kita hidup dalam keharmonisan, dalam kehidupan sehari-hari yang saling menghormati, saling membantu dan saling membangun solidaritas sosial yang kokoh,” kata Presiden saat menghadiri Dharmasanti Nasional Perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1939 di Jakarta, Sabtu (22/4).

Indonesia yang memiliki 714 suku atau data BPS 1.340 suku, kata dia dimana semua perbedaan itu tidak harus diseragamkan dan tidak juga harus ditiadakan dan bahkan dilenyapkan.

“Semua perbedaan dan keragaman itu justru harus diikat oleh tali-tali persaudaraan, tali-tali kebersamaan dan tali tali persatuan.”

Kata dia, Indonesia harus bersyukur karena dalam mengelola keragaman, mengolah kemajemukan bangsa Indonesisa memiliki Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Wisnu