Presiden Joko Widodo didampingi Pj Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik (kiri) saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Umum Pusat di Ibu Kota Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (20/12/2023). (ANTARA/Novi Abdi)

Jakarta, Aktual.com – Presiden Joko Widodo mengatakan investor dalam negeri sudah banyak berinvestasi dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara, di mana beberapa di antaranya sudah bermitra dengan pemodal asing.

“Selama yang di domestik masih berbondong-bondong, tapi juga sebetulnya yang investor dalam negeri pun sudah partner-an sama yang asing. Meskipun beberapa di antaranya telah bermitra dengan investor asing, hal ini sebenarnya tidak menjadi masalah,” ujar Jokowi usai melakukan peninjauan di proyek pembangunan Hotel Nusantara di IKN, Kalimantan Timur, pada hari Rabu (20/12).

Jokowi mengungkapkan kegembiraannya atas kemajuan pembangunan IKN saat ini. Menurutnya, perkembangan proyek ini perlu terus dipantau dan diperiksa setiap bulan.

“Ini yang saya bilang, setelah (investor) yang satu masuk, yang lainnya pasti akan berbondong-bondong. Mereka akan berinvestasi dalam sektor yang berbeda, seperti hotel, mal, pusat olahraga, dan rumah sakit. Namun, kemajuan proyek harus terus dipantau dan dievaluasi setiap bulannya,” jelasnya.

Jokowi juga mengapresiasi adanya partisipasi investor lokal dari Kalimantan Timur dalam pembangunan IKN. Hal ini menunjukkan bahwa investor domestik yang terlibat berasal dari berbagai daerah, bukan hanya dari Jakarta atau Pulau Jawa.

Sebelumnya, Jokowi telah mengajak investor dari Balikpapan untuk berkonsultasi dengan kepala Otoritas IKN dalam merancang pembangunan IKN, sehingga proyek ini dapat sejalan dengan konsep pembangunan hijau yang telah diusung sejak awal.

Artikel ini ditulis oleh:

Sandi Setyawan