Jakarta, Aktual.com — Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri Komjen Pol Budi Waseso akan menyinggung masalah kejahatan korupsi, yang melibatkan Indonesia dan negara tetangga dalam konferensi ke 35 Chairman Aseanapol digelar di Jakarta 4-7 Agustus 2015.
Konferensi itu akan mempertemukan Kepala Kepolisian seluruh negara anggota ASEAN yang dipusatkan di Hotel Borobudur dan Mabes Polri. “Kami akan evaluasi pekerjaan kepolisian seperti contoh penanganan kasus TPPI, penjualan kondensat dimana satu tersangkanya HW ada di Singapura,” ujar dia di Jakarta, Selasa (4/8).
Terlebih, kata dia, di Singapura ada aturan yang memberikan perlindungan terhadap warga di sana. Dan masalah itu akan dijadikan pembahasan dalam konferensi.
“Diperlukan kerjasama dalam pengungkapan kejahatan. Kalau tidak kejahatan tidak akan putus. Misalkan kalau ditemukan WNA di negaranya yang melakukan kejahatan ya harus dikerjasamakan, ditindaklanjuti,” kata dia.
Maka dari itu, ketika banyak koruptor yang kerap kabur ke Singapura, dan negara Singapura punya kebijakan melindungi warganya disana, sambung Budi Waseso semua perlu kerjasama.
“Itu kan masalah Undang-undang, kalau harus mengubah undang-undang nanti jadi masalah juga bagi mereka. Yang penting harus kerjasama pengungkapan kasus,” kata Budi Waseso.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu