Makasar, Aktual.co — Sejumlah pihak menilai, kepercayaan publik dan masyarakat kepada pemerintahan Jokowi-JK saat ini terus tergerus. Salah satu hal yang membuat kepemimpinan era Jokowi-JK mendapat kecaman keras dari publik adalah perilaku sebagian menterinya yang dianggap tidak profesional dan cakap dalam menjalankan fungsi-fungsinya.
Pengamat politik Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Arqam Azikin mengatakan bahwa perilaku sebagian menteri Jokowi -JK mengakibatkan kredibilitas pemerintahan semakin dipertaruhkan.
“Lihat saja Kemkominfo dan Menkeu sangat jelas melakukan kesalahan. Masing-masing kesalahan yang dilakukan sangat fatal bagi Kredibilitas Pemerintahan dan bisa membuat turunnya Kepercayaan publik,” kata Arqam Azikin, Selasa (7/4).
Menurut Arqam, sikap Kemenkominfo yang tiba-tiba menutup situs yang dianggap radikalisme, yang ternyata validitas datanya belum kuat lalu kemudian dengan terburu-buru mengambil keputusan.
“Terkesan asal-asalan, tidak profesional dan kurang melakukan kajian mendalam terhadap keputusan yang ingin diambil,” ungkap Arqam.
Belum lagi, lanjut Dosen FISIP Unismuh Makassar ini, sikap dan pernyataan Menkeu yang tidak tahu menahu tentang DP mobil Rp210 juta bagi anggota legislator mengindikasikan jika memang ada masalah di struktur kementerian. “Ini hal-hal yang fatal, merusak citra Jokowi sebagai presiden dan kepala Pemerintahan,” tandasnya.
Sebaiknya, menurut Arqam kedua Menteri tersebut mundur secara moral, karena sudah meresahkan publik dan jadi beban Kabinet Kerja Presiden.
Artikel ini ditulis oleh:
