Jakarta, Aktual.com – Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Saleh Partaonan Daulay, mengatakan, partainya tengah melakukan evaluasi Pilkada DKI Jakarta setelah pasangan calon Agus Harimurti Yudhoyono – Sylviana Murni memperoleh suara paling buncit.
Evaluasi ini penting dilakukan untuk melihat kinerja sekaligus melihat kelemahan-kelemahan tim dalam kerja pemenangan. Evaluasi ini sekaligus bisa dimanfaatkan untuk membangun sinergi baru menghadapi putaran kedua nanti.
Saleh juga menyatakan banyak menerima aspirasi dari kader maupun simpatisan yang menginginkan agar PAN bergabung dan mendukung pasangan calon nomor urut tiga, Anies Baswedan – Sandiaga Uno.
“Usulan dan aspirasi itu tentu akan menjadi pertimbangan utama. Bagaimana pun juga, PAN adalah media menyalurkan suara masyarakat,” ungkap Wakil Ketua Komisi IX DPR ini.
Selain warga Jakarta, tambah Saleh, PAN juga banyak mendapat masukan dari daerah-daerah lain. Demikian juga di media sosial, rata-rata menginginkan agar PAN bergabung dan mendukung Anies-Sandi.
“Semua itu tentu kita dengar,” jelas Legislator asal Sumatera Utara itu.
Meski demikian, Saleh mengungkapkan, secara kelembagaan PAN belum menentukan pilihan koalisi baru. Sampai saat ini, PAN masih menunggu hasil rekapitulasi resmi dari KPU. Selain itu, PAN juga sedang mempelajari secara serius program kerja masing-masing paslon yang ada.
“Selama ini kita hanya mendengar sepintas program paslon lain. Tentu perlu didalami dan dipelajari agar bisa disampaikan kepada seluruh jaringan partai. Dengan begitu, kita betul-betul yakin untuk memberikan dukungan maksimal,” ungkap dia.
Namun, Saleh menegaskan, dalam beberapa waktu ke depan, PAN akan menyatakan sikap resminya. Ia berharap pilihan PAN kali ini akan tepat dan sesuai dengan keinginan semua pihak.
“Kalau sudah diputuskan, PAN tidak akan meminta syarat apa pun. Yang paling penting adalah komitmen perubahan dan perbaikan bagi Jakarta,” pungkas Saleh.
(Nailin Insa)
Artikel ini ditulis oleh: