Jakarta, Aktual.co — CEO lembaga riset Cyrus Network Hasan Nasbi menyatakan besarnya dukungan terhadap Joko Widodo sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan dibandingkan Megawati Soekarnoputri.
Besaran dukungan itu didasarkan hasil survei yang digelar Cyrus selama sepekan, 1-7 Desember, pada 122 desa dari 33 propinsi. Survei dilakukan terhadap 1.220 responden.
Menanggapi hal tersebut, politisi PDI Perjuangan Masinton Pasaribu mengatakan bahwa pencalonan Megawati Soekarnoputri pada Kongres 2015 sudah bulat.
“Awal yang mencalonkan, mencetuskan pencalonan Bu Megawati pada Rakernas di Semarang justru Pak Jokowi,” katanya di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (15/12).
Saat itu, Megawati terkejut dengan usulan Jokowi. Akan tetapi, ternyata usulan Jokowi disambut peserta Kongres dari pengurus DPD dan DPC se-Indonesia. Kongres, lanjut Masinton, kemudian secara aklamasi mengukuhkan Mega sebagai Ketum PDI Perjuangan.
Apakah dengan adanya usulan awal dari Jokowi, maka peserta Kongres lantas mengikutinya, Masinton menampiknya.
“Usulan dari Pak Jokowi, kader di bawah di PDIP ngikut semua kekhasan dari PDIP, demokrasi terpimpin,” jelasnya.
Artikel ini ditulis oleh:

















