Jakarta, Aktual.com – Jumlah kasus baru Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, paling tinggi di wilayah Provinsi DKI Jakarta menurut data Dinas Kesehatan per 26 Februari 2019.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Widyastuti mengatakan bahwa di Kecamatan Cipayung angka kesakitan (Incidence Rate/IR) DBD mencapai 20,96 per 100 ribu penduduk.
Angka insiden tersebut, yang menunjukkan jumlah kasus baru penyakit DBD per 100 ribu penduduk dalam periode tertentu, tercatat paling tinggi sejak 2016.
“Cipayung dalam peta kami tidak pernah tinggi kasus DBD. Baru tahun ini terjadi,” kata Widyastuti, Kamis (28/2).
Ia mengatakan lahan-lahan kosong serta area pemakaman Pondok Rangon yang cukup luas di Cipayung mungkin menjadi tempat perkembangbiakan Aedes aegypti, nyamuk penular virus dengue.
Setelah Cipayung, daerah yang juga memiliki jumlah kasus baru DBD tinggi yakni Kecamatan Kalideres (Jakarta Barat) dengan IR 20,57 per 100 ribu penduduk; Jagakarsa (Jakarta Selatan) dengan IR 18,77 per 100 ribu penduduk; Pasar Rebo (Jakarta Timur) dengan IR 18,54 per 100 ribu penduduk dan Cengkareng (Jakarta Barat) dengan IR 18,34 per 100 ribu penduduk.
Artikel ini ditulis oleh: