Jakarta, Aktual.com – Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, mendorong kader partai yang terpilih di Pemilu 2024 untuk mendukung Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset sebagai langkah tegas dalam pemberantasan korupsi.
“Kalau teman-teman PSI sudah masuk ke Senayan di 2024 nanti, salah satu yang saya dorong pada teman-teman adalah untuk melakukan RUU Perampasan Aset,” ujar Kaesang dalam sambutannya di Pontianak, Kalimantan Barat, Minggu (19/11).
Menurut Kaesang, RUU Perampasan Aset menjadi langkah efektif karena koruptor akan lebih jera jika aset mereka dirampas, bukan hanya dipenjara.
“Saya selalu mendorong RUU Perampasan Aset supaya koruptor-koruptor ini dirampas asetnya, supaya kapok. Kalau di penjara saja enggak kapok, ya, itu diambil sekalian hartanya,” katanya.
Ia juga menyampaikan kebanggaannya atas fakta bahwa kader PSI tidak terlibat dalam kasus korupsi selama lima tahun terakhir.
“Buat kami selama lima tahun terakhir di DPRD tingkat kota, kabupaten, maupun provinsi, alhamdulillah-nya tidak ada yang korupsi,” tambahnya.
Dalam sambutannya, Kaesang juga menyoroti isu intoleransi di Indonesia. PSI menekankan narasi antiintoleransi, kebebasan beragama, dan kebebasan beribadah sebagai nilai utama.
“Itu yang harus dilakukan di Indonesia karena kita sendiri tahu ada beberapa gereja yang tidak bisa digunakan untuk beribadah, masih ada pelarangan. Itu yang harus kita hindari dan mempersilakan untuk seluruh umat beragama untuk bisa melangsungkan ibadahnya masing,” tutur Kaesang.
Kaesang mengakhiri sambutannya dengan menyuarakan politik santun dan menekankan bahwa di tengah intrik politik, masih banyak politisi yang berlaku baik.
“Spongebob pergi bersama Patrick, terjun melompat enggak bisa naik: Walaupun politik penuh intrik, tapi masih banyak politisi baik,” kata Kaesang disambut tawa audiens.
Artikel ini ditulis oleh:
Firgi Erliansyah
Jalil