“Ada, saya di telepon Kakanwil. ‘Itu batalin semua, ini Kakanwil yang bicara’. Saya jawab, kemarin baru rapat. Saya dibilang main di dua kaki, nah saya bingung juga jawabnya,” ujar Johnny sambil menirukan perkataan Hanif dalam telepon.
Lebih jauh dia sampaikan, alasan tertulis ihwal pembatalan pencabutan PKP PT EK Prima baru diterima dari pihak Kanwil DJP Jakarta Khusus satu bulan setelahnya pada 7 November 2016.
Laporan: M Zhacky Kusumo
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby