Terlihat kemacetan panjang di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (12/10/2015). Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karvian mengatakan bahwa laju pertumbuhan kendaraan di Jakarta dianggap terlalu cepat. Kondisi ini tak berbading lurus dengan pembangunan infrastruktur jalan yang berimbas pada kemacetan di Ibu Kota.

Jakarta, Aktual.com — Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Condro Kirono melakukan pemantauan arus lalu lintas di jalan tol menggunakan helikopter. Sejauh ini, lalu lintas terpantau masih lancar meski ada sejumlah titik yang padat.

“Tadi kita pantau ke arah Merak, Anyer dan Sarita dan Cikampek, semuanya lancar hanya di Anyer terjadi kepadatan,” ujar Condro di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta, Sabtu (26/12).

Sementara ini kemacetan terjadi karena Anyer adalah salah satu tempat wisata yang dipadati pengunjung saat akhir pekan dan libur panjang.

“Polda Banten pun akhirnya melakukan sistem satu arah, tapi hanya sampai batas waktu yang ditentukan,” ucap mantan Kapolda Riau ini.

Lebih jauh jenderal bintang dua itu menjelaskan, setelah kendaraan menuju Anyer mulai berkurang, nanti akan dikembalikan arahnya menuju tol dan dalam kota guna mengurai kepadatan.

Condro menambahkan, dirinya juga memastikan dengan melakukan koordinasi dengan pihak Jasa Marga, pengelola jalan tol Cipali, Dirlantas Polda Jawa Barat dan Metro Jaya untuk antisipasi potensi kemacetan di rest area, tepatnya di kilometer 62.

“Antisipasi saat arus balik nanti, biasanya di sana (kilometer 62) jadi rest area dan terjadi penumpukan,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka